Pages

Minggu, 03 Agustus 2014

Jelang Petang






Aku tidak begitu suka gelap. Aku kurang bersahabat dengan cahaya terang. Tapi aku kerap terpesona oleh petang.

Petang tidak selamanya berlama-lama. Indahnya terurai dilangit bagai sekedip mata. Aku menganggapnya seperti sebuah jembatan. Suatu perantara yang menghubungkan siang dan malam. Mengantar pulang matahari yang perkasa baru kemudian menjemput bintang-bintang yang jelita.




Kadang-kadang petang mengingatkanku tentangmu. Kamu mirip dengannya. Kedatangan yang ku nantikan, keindahan yang kunikmati dan kepergian yang kurindu. Begitulah perasaanku yang kucurahkan kepada petang dan juga kepada kamu.

Karena itu diantara semua rutinitasku, selalu kusempatkan diri menanti kemunculan rembulan sembari memandangi petang. Petang yang hadir membawa keajaiban di langit. Petang yang selalu tampil secara cantik. 

 

 Dan kemudian memoriku akan dirimu pun menghampar pada angkasa yang remang jelang petang.

FYI : Posting ini masuk dalam kategori GALERI ASPRET
Semua gambar di dalam kategori GALERI ASPRET adalah ASLI HASIL JEPRETAN ASAL-ASALAN SAYA
Seluruh gambar tersebut saya ambil dengan kamera digital Canon A2600





(.‘’)(‘’.) (.‘’)(‘’.)

Matur nuwun sudah kersa pinarak ke gubuk kecil saya
               Sebuah gubuk, tempat menabung potongan kejujuran dan cuplikan angan

0 komentar:

Posting Komentar

Thanks for Reading. Follow my instagram account @abadikanmu and see you there!